Rajawalitimestv.comĀ Tangerang, warga desa cirendeu menolak Keras adanya Bank keliling dan bank Emok diwilayah tersebut Desa Cirendeu kacamatan Solear kamis 30 mei 2024
Saat ditemui awak media kepala desa Cirendeu EPEN SUPENDI menyampaikan terkait Musyawarah Desa kali ini Saya Sebagai kepala Desa tentu Sangat Keberatan ada nya bank keliling dan bank Emok sebagai nya.
keluhan masyarat terhadap ada nya bank keliling, bank Emok karena Selain tidak memiliki ijin dari kami dan tak pernah ijin terhadap kami dilingkup ke pemerintahan setempat maka ketika ada masyarakat yang merasa keganggu dan dengen ada bank” yang berkeliaran dilingkungan kami bahkan ada yang menagi kepada warga kami pada waktu jam ” yang tidak tepat dimana umat Islam sedak beridah solat magrib dan ada nya penagihan memaksa mengintimidasi masyarakat tentu saja saya Sebagai pemerintah Daerah yang ada dilingkungan sangat tidak setuju dan tidak memperbolehkan ada nya bank” keliling dll yang sangat mengganggu kenyamanan ketentraman lingkungan bahkan bukan satu dua yang rumah tangga nya ribu kerna mereka meminjemkan uang Tampa ada ijin dari suami ” nya
Akhir nya bukan solusi yang didapat sama masyarakat malah petaka, dampak ada nya bank keliling dan sebagainya .ucapnya Salah satu RT 01Rw02 Nur saat ditemui awak media juga berkata kami memang sangat setuju sama kepala desa yang menolak keras adanya bank keliling maupun bentuk yang sejenisĀ disetiap RT mau pun RW yang ada diwilayahnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan agar perihal pinjam meminjam tidak dilakukan pada pihak lain yang dapat membuka ruang bagi pelaku usaha bankĀ keliling untuk menghindari jeratan utang piutang, kendati begitu tetap namanya hutang harus dibayar, jangan pas mau minjem ajah tidak memikirkan untuk membayarnya.
Menurutnya kalangan ibu ibu yang sering melakukan pinjaman dan kadang nama ibu ibu diiming uang dengan besarnya 100 ribu ya ia itu pasti diambil ajah Tampa memikirkan akibat ya kedepan bisa bayar apa tidak, dan paling benci saya mah giliran pinjem diam saja giliran gak bisa banyar ribut rumah tangga acak acakan akhirnyaĀ mau gak mau urusan sama RT juga, paling parah y Tampa ijin para suaminya mereka asal mau ajah dikasih pinjem entah bank keliling atau bank emok, inilah yang harus kita Cegah. Oleh karena itu ia mengajak warganya menolak keras ada bank keliling diwilayahnyaĀ kerna bukan satu dua yang rumah tangganya ribut Akhirnya pisah kami hanya mengcegah hal yang tidak diinginkanĀ terjadi dampak adanya bank” tersebut, ucap nya rt
Acara tersebut dihari EPEN SUBANDI,Sebagai kepala Desa Cirendeu Endang Hermawan sebagai sekertaris Desa dan staf” Desa RT RW Sedesa Cirendeu.
Sitinurjanah