Antrean Mengular di Sejumlah SPBU Bikin Kemacetan panjang di Jalan keluar Tol Bitung – Tangerang

  • Bagikan
Ikuti Saluran WhatsApp

Ikuti Saluran WhatsApp Rajawali Times Tv

Rajawalitimes-Tv.com.Tangerang Antrean panjang di sejumlah Stasiun Pengisian  Bahanbakar Umum (SPBU), di jalan raya serang banten berdampak pada kemacetan panjang di ruas jalan keluar Tol Bitung arah Tangerang-Jatake. Selain itu, di kedua arah baik Tangerang maupun arah Cikupa, kemacetan panjang sudah terjadi sejak pagi hari. Antrean panjang mengular sekitar sepuluh kilometer dari SPBU Bitung sampai Ke SPBU Cikupa, Kamis 13/06/2024

Seorang polisi lalu lintas sesekali bertugas mengatur pergerakan kendaraan dari kedua arah dengan sistem buka tutup arus kendaraan.

Sementara itu, beberapa pengendara mengaku tidak mengetahui penyebab antrean panjang di SPBU.

Komarudin , seorang supir pengangkut barang mengatakan, Ia sudah dua jam menunggu antrean mengisi bahan bakar solar. Menurutnya, sebelum adanya kenaikan BBM, antrean semacam ini belum pernah dialami.

“Baru ini nih, ngalamin macet sampai dua jam. Biasanya sih saya kalo ngisi bahan bakar di sini gak ngantri lama begini,” ujarnya.

Sementara itu, Dani pengguna kendaraan pribadi, mengaku bingung dengan antrean yang terjadi di sejumlah SPBU. Menurutnya, harga BBM sudah naik, namun kenapa antrean masih terjadi.

“Lain cerita kalau belum naik. Mungkin yang mau nyari murah. Inikan udah pada naik, kok bisa antre panjang begini ya,” ujarnya.

Dani berharap antrean di SPBU tidak menambah persoalan yang belum selesai, seperti halnya minyak goreng.

“Jangan sampailah kayak minyak goreng. Nambah pusing aja nih. Mungkin kalau BBM bisa lebih pusing lagi, karena modal utama kita beraktifitas ya,” tandasnya.

SPBU, Bitung SPBU yang paling strategis. Lokasinya tepat di samping pintu masuk Tol Jakarta-Merak, sehingga membuat banyak kendaraan yang mengisi bahan bakar di SPBU tersebut.

Doni

PT. MEDIA INTI RAJAWALITIMES NUSANTARA
Author: PT. MEDIA INTI RAJAWALITIMES NUSANTARA

Suka Menulis, nonton sepakbola, main catur, baca filsapah,

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini