http://Rajawalitimestv.com Pontianak Kalbar Lagi lagi Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Maman Abdurahman membuat gaduh situasi politik di Kalbar, menjelang pilkada Kalbar 2024 . Setelah sebelumnya dalam acara Rakerda dan Rapimda Partai Golkar Kalbar di Hotel Golden Tulip 9/9/2024 secara lantang menantang fihak mengaku paling “dayak dan paling muslim”.
Kini Maman Abdurahman membuat suatu sikap politik yang blunder dan justru merugikan Partai Golkar dan Calon Gubernur yang diusungnya.
Hal yang sangat miris dan dinilai tidak ada etika dalam berpolitik, ketika Maman Abdurahman memerintahkan Arif Rinaldy salah seorang pengurus Partai Golkar Kalbar yang tak lain adalah anak kandung dari Ria Norsan Calon Gubernur Kalbar untuk membacakan Surat Pemecatan bapak kandungnya sendiri di Hadapan peserta Rapimda dan Rakerda Partai Golkar se Kalbar.
Entah pikiran apa yang merasuk di otak Maman Abdurahman sampai tega dan tidak ada hati nuraninya memerintahkan Arif Rinaldy anggota DPRD Kalbar terpilih dari Partai Golkar itu membacakan Surat Pemecatan Bapak Kandungnya sendiri dari Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalbar, ucap AI kepada awak media 11 September 2024 Wib,
Masih terang AI seorang narasumber yang dapat dipertanggung jawabkan,. Kendati dibawah tekanan Politik Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Maman Abdurahman, Arif Rinaldy berusaha tegar dengan nada suara bergetar membacakan kalimat demi kalimat surat Keputusan Pemecatan ayahnya sendiri dari Posisi sebagai Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalbar yang digantikan oleh Didi Haryono calon Wakil Gubernur Kalbar yang diusung oleh Partai Golkar bersama Calon Gubernurnya Sutarmidji.
Masyarakat terutama pemilih partai Golkar akan semakin tidak simpati terhadap tindakan Maman Abdurahman yang dinilainya sengaja mempermalukan Arif dan Bapaknya Ria Norsan hanya gara gara Ria Norsan dicalonkan dari PDIP, Hanura dan PPP pada Pilkada Kalbar yang berhadapan dengan Sutarmidji. Suara sumbang di akar rumput Golkar karena Golkar tidak mencalonkan kadernya sendiri dalam Pilkada Kalbar diyakini akan berpengaruh besar dalam sikap pemilih partai Golkar yang banyak yang tidak sejalan dengan keputusan Ketua Partai Golkar Maman Abdurahman dan pemilihnya justru akan memilih kader Asli partai Golkar Ria Norsan yang mereka nilai sebagai kader yang di zalimi dan justru akan mendapat Simpati dari masyarakat ketimbang memilih Sutarmidji-Didi Haryono yang bukan kader Golkar.
Sumber : Adi / Gugum
pewarta Jono