Jalan Batu Bolang Tambangan Longsor, Tiga Desa Terputus Akses.

  • Bagikan
Ikuti Saluran WhatsApp

Ikuti Saluran WhatsApp Rajawali Times Tv

http://Rajawali times tv.com madina Seakan langganan longsor, Tiga desa di kecamatan Tambangan sulit dilalui . Material longsor timbun jalan batu bolang yang merupakan akses jalan satu-satunya menuju tiga desa di kecamatan Tambangan kabupaten Mandailing Natal ( Madina), Sumut. Ketiga desa itu meliputi desa Rao-rao Lombang, Rao-rao Dolok dan Rao-rao Panjaringan. Akibat longsor itu aktivitas warga terhenti sejenak sebab jalan tersebut hanya jalan akses tunggal melintas.

Suharni warga sekitar longsor mengatakan longsor itu terjadi pada seminggu yang lalu dan hari ini makin parah, Sabtu, (05/10/2024)

Sementara kades Rao-rao Lombang Syaiful Nasution via WhatsApp menuturkan agar pemerintah Daerah Kabupaten Mandailing Natal secepatnya tanggap untuk pembersihan jalan agar bisa di lalui warga karna itulah jalan satu-satunya.

Dia membenarkan longsor itu sudah seminggu lamanya dan hari ini makin parah sulit dilalui sebab jalan berlumpur tanah merah menjadi licin. Hujan yang berkepanjangan membuat longsor tak berhenti.

” Jalan merupakan satu-satunya akses jalan menuju desanya dan kedua desa lainnya. lumpuh total dan aktivitas warga mati total sebab tidak bisa lagi dilewati kenderaan bermotor. Banyak warga yang putar arah sebab tidak bisa dilewati ” terangnya

Diharapnya, Pemerintah Daerah Kabupaten Mandailing Natal sesegera mungkin respon untuk membersihkan agar bisa dilewati warga ketiga desa itu.

” Kami harap Pemda Madina menurunkan alat berat untuk membersihkan material longsor yang menimbun sehingga ekonomi masyarakat tidak terganggu” lanjutnya

Lanjutnya, memang beberapa bulan lalu pernah juga longsor dan Pemda menurunkan alat berat dan hari ini longsor lagi.

(Magrifatulloh).

PT. MEDIA INTI RAJAWALITIMES NUSANTARA
Author: PT. MEDIA INTI RAJAWALITIMES NUSANTARA

Suka Menulis, nonton sepakbola, main catur, baca filsapah,

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini